Loading

Dewan Pengacara Nasional Indonesia Laksanakan Pelantikan dan Penyumpahan Calon Advokat di Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Bandung


Penulis: Iwan Gunawan/Iskandar Yusuf, SH
1 Tahun lalu, Dibaca : 905 kali


Pelantikan dan Penyumpahan Calon Advokat di Wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Bandung

BEKASI, Medikomonline.com - Dewan Pengacara Nasional Indonesia (DPN Indonesia) sebagai salah satu organisasi advokat yang ada di Indonesia telah melaksanakan kegiatan pelantikan dan penyumpahan bagi calon advokat di wilayah Hukum Pengadilan Tinggi Bandung yang dilaksanakan selama dua hari Senin dan Selasa tanggal 19 sampai 20 Desember 2022 di Hotel Sheraton Bandung dan Pengadilan Tinggi Bandung.

"Kegiatan pelantikan di Hotel Sheraton Bandung merupakan kegiatan di dalam organisasi DPN Indonesia itu sendiri, sedangkan kegiatan di Pengadilan Tinggi Bandung merupakan kegiatan Pengesahan Advokat sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2003 tentang Advokat," terang Parlindungan Tobing, SH sebagai calon Advokat.

Pada hari senin tanggal 19 Desember 2022 dalam kegiatan tersebut dilaksanakan pada pukul 15:30 wib s/d selasai, sebanyak 89 calon advokat laki-laki dan perempuan DPN Indonesia dilantik dan mendapatkan pengesahan berupa Surat Keputusan dan juga Kartu Anggota sementara.

Dr. Faizal Hafied, S.H, M.H sebagai Presiden DPN Indonesia mengatakan kepada para calon advokat bahwa DPN Indonesia memberikan kesempatan bagi calon advokat yang sudah dilantik untuk bergabung di LBH DPN Indonzesia dan juga Kartini DPN Indonesia untuk advokat wanita. Beliau juga menyampaikan bahwa pelantikan calon advokat di Bandung merupakan pelantikan yang terbanyak dari organisasi advokat yang lain dan kegiatan pelantikan ini sudah yang ke 4  di wilayah Hukum Pengadilan Tinggi.


Hari Selasa dilanjutkan kegiatan penyumpahan di Pengadilan Tinggi Bandung, dan para calon advokat dari DPN Indonesia melakukan kegiatan registrasi, melaksanakan protokol kesehatan sebelum acara dimulai pada pukul 10:00 wib s/d selesai oleh Pengadilan Tinggi Bandung.

 Pengambilan sumpah advokat dilakukan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Bandung Dr. H. Herri Swantoro, S.H, M.H., dalam pengambilan sumpah advokat tersebut. Ketua Pengadilan Tinggi Bandung menyampaikan bahwa profesi advokat bukan sekedar menjual gelar advokat tetapi profesi advokat adalah profesi yang mulia sebagai satu rangkap penegak hukum dengan mengedepankan nurani serta pemikiran yang cerdas dalam menjalankan profesi.

Herriu juga menyampaikan ke depan akan muncul advokat-advokat yang telah teruji yang bisa memberikan rasa keadilan sebagai profesi, advokat dilarang melakukan tindakan suap maupun gratifikasi kepada penegak hukum lain maupun kepada hakim.


Teti Sutriani sebagai salah satu advokat wanita yang baru dilantik dan di sumpah mengatakan sangat senang karena sudah sah menjadi advokat di DPN Indonesia, Ibu Teti yang tinggal di Cirebon juga mengatakan DPN Indonesia sangat bagus, persiapan acara sudah baik dan tempat acara juga cukup baik. Beliau juga mengatakan di DPN Indonesia sudah mulai dari sekolah profesi di FHP Law School angkatan pertama dan mengikuti Ujian Profesi Advokat (UPA) akhir bulan Desember 2021.

Dalam hal organisasi DPN Indonesia Promosinya sangat bagus, sistematisnya sudah jelas dan arahannya sudah jelas, administrasi dan management sudah bagus semua dan perkembangannya sangat pesat apalagi ada acara Lembaga Bantuan Hukum (LBH) di Jakarta,  Teti juga sangat senang adanya arahan dari Presiden DPN Indonesia tentang Kartini DPN untuk wadah advokat perempuan di Indonesia dan ini merupakan yang pertama dari seluruh organisasi advokat di Indonesia.

Masukan untuk DPN Indonesia ada baiknya kejelasan informasi yang tepat untuk pelantikan dan penyumpahan agar tidak menunggu-nunggu  walaupun waktunya satu tahun, (tambahnya)

 Epi Suryadi yang tinggal di Bekasi juga salah satu advokat yang baru dilantik dan di sumpah oleh DPN Indonesia mengatakan sangat mantap acaranya, beliau merupakan pensiunan perbankan yang mencari-cari infomasi untuk menjadi advokat sampai akhirnya menemukan informasi tentang DPN Indonesia di internet browsing-browsing kemudian masuk ke situsnya dan langsung jatuh hati sudah cocok untuk bergabung di DPN Indonesia. Bapak Epi sangat bangga karena mengikuti UPA di bulan September 2022 dan bisa mengikuti pelantikan juga sumpah advokat di bulan Desember dengan waktu yang sangat cepat, beliau mengatakan di organisasi advokat yang lain abis lebaran belum dilantik sampai sekarang.

 Kelebihan DPN Indonesia dari organisasi lain adalah pengurusnya muda-mudah, idea-idea kreatif seperti Kartini DPN Indonesia yang di bentuk khusus untuk wanita yang ada di Indonesia, mengadakan acara khusus di Car Free Day (CFD) dengan konsep Probono melalui LBH DPN Indonesia dan ada juga rencana kedepan di wilayah Bandung.

Masukan dari Bapak Epi yang perlu adalah dalam mengorganisasikan dalam pelantikan dan peyumpahan ini mungkin informasinya lebih jelas walaupun dapat dipahami semua butuh waktu dan proses. Untuk yang diluar yang belum mengetahui DPN Indonesia silahkan Join dengan DPN Indonesia karena lebih cepat program-programnya inovasitif, pengacara-pengacaranya sangat TOP dan sangat rekomendasi untuk yang belum mengetahui DPN Indonesia. 


Tag : No Tag

Berita Terkait